FAKTOR - FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI PADA IBU BERSALIN

Apri Sulistianingsih

Abstract


Insiasi Menyusui Dini (IMD) memiliki banyak manfaat pada ibu dan bayi yang dapat mencegah morbiditas dan mortalitas. Penelitian ini untuk mengetahui faktor - faktor yang  berpengaruh  terhadap  pelaksanaan  inisiasi  menyusui  dini  pada  ibu  bersalin  di  PMB Pringsewu Lampung. Rancangan penelitian ini adalah penelitian multivariat, yang menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan crossectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 28 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2019. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik cluster sampling untuk tempat PMB yang mewakili Pringsewu. Hasil penelitian didapatkan Sebagian besar ibu berhasil melakukan IMD pada 1 jam pertema (53,6%). Analisis multivariat didapatkan Dukungan keluarga merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap pelaksanaan IMD pada ibu bersalin (p value = 0,005). Disarankan institusi penyedia pelayanan persalinan untuk dapat memberikan edukasi kepada keluarga sebelum persalinan agar dapat memfasilitasi pelaksanaan IMD

Keywords


Inisiasi Menyusui Dini, Kolostrum, Dukungan Keluarga Abstrak

Full Text:

PDF

References


Ariani D, Handayani L. Contribution Factors on Early Initiation of Breastfeeding. International Journal of Public Health Science. Vo.04. No. 03. Hal 192- 196

Depkes. (2009). Pelatihan Konseling Menyusui : Sejak Lahir Sampai Enam Bulan Hanya ASI Saja. Jakarta : Depkes RI

Dinkes Pringsewu. (2017). Strategis Kabupaten Pringsewu 2017-2022.

Fikawati, S & Syafiq, A.(2009). “Penyebab Keberhasilan dan Kegagalan Praktik Pemberian ASI Eksklusifâ€. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol.4, No.3, Desember 2009.

Fitriana. (2017) Pendampingan Suami pada Ibu Bersalin Berhubungan dengan Keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia. Vol 5 nomor 2, Hal 139-143

Kemenkes. (2013). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta. Kementrian Kesehatan RI

Khanal V, Scott JA, Lee AH, Karkee R, Binns CW. Factors associated with Early Initiation of Breastfeeding in Western Nepal. Int. J. Environ. Res. Public Healt. Vo. 2015 No. 12. Hal 1-13

Khoniasari, A. (2015). Pengaruh Paritas, Pengetahuan Ibu, Dukungan Keluarga, Dan Peran Tenaga Kesehatan Terhadap Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Di RSUD Salatiga. Tesis. Universitas Sebelas Maret

Maryunani, Anik. (2012). inisiasi menyusu dini, ASI ekslusif dan manajemen laktasi. Jakarta:TransInfo Media

Prasetyono D. (2012). Buku Pintar ASI Eksklusif:Pengenalan, Praktik, dan Kemanfaatan.Yogyakarta: Diva Press

Ramadhanti IP. (2016). Analisis Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Inisiasi Menyusui Dini Di Bidan Praktek Swasta Paulina Bukittinggi 2015. Jurnal Kesehatan

Roesli. (2012). Inisiasi Menyusu Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta : Pustaka Bunda.

Saleh, La Ode Amal. (2011). Faktor-Faktor Yang Menghambat Praktik ASI Eksklusif Pada bayi Usia 0-6 Bulan (Studi Kualitatif di Desa Tridana

Mulya, Kec.Landono Kab.Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara).

SDKI. (2012). Indonesia Demographic Health Survey. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI

Sulistyawati, A., & Nugraheny, E, (2012). Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin. Jakarta: Salemba Med




DOI: https://doi.org/10.52657/jik.v9i1.1013

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

Web Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats