PENGARUH PENGGUNAAN MODEL TRANSTEORITIKALTERHADAP KEPATUHAN MENJALANKAN DIITPADA PENDERITA DIABATES MELLITUS

Yusnita .

Abstract


Data dari Perkumpulan Endokrin Indonesia tahun 2015 menunjukkan diabetes mellitus di Indonesia mencapai 9,1 juta orang. Penderita mengandalkan obat-obatan untuk pengendalian makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model transteoritikal terhadap kepatuhan menjalankan diit pada penderita diabetes mellitus di wilayah kerja puskesmas Pringsewu.Jenis penelitian kuantitatif, desain eksperimen semu (quasy eksperiment) dengan rancangan pre test post test design. Sampel berjumlah 60 orang.Hasil uji T dependen menunjukkan nilai selisih rata-rata kepatuhan menjalankan diit pada pekerja formal adalah 7,200, sedangkan pada pekerja informal adalah 9,567. Jika dilihat dari peningkatan angka kepatuhan setelah diberikan pendidikan kesehatan nilai rata-rata pekerja formal (69,90) lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata pekerja informal (69,10). Disarankan kepada petugas promosi kesehatan agar menggunakan metode atau tahapan transteoritikal dalam melakukan peyuluhan tentang diit pada penderita diabetes mellitus.


Keywords


Model transteoritikal, diit diabetes mellitus.

Full Text:

PDF

References


Conner and Norman. (2003). Predictiong health behaviour, research and practice with social cognition model.

Buckingham: Open Univeristy Press. Fristiawan. (2010). Macam-macam model dalam mengajar. Jakarta: Primakarya. Ginintasari. (2013). Efektifitas konseling kesehatan individu terhadapan kesehatan para petugas penegak hukum. Tesis: UGM Yogyakarta.

Hastono. (2010). Analisa data kesehatan. Jakarta: FKM UI.

Instalasi Gizi Perjan RS Dr. Cipto Mangunkusumo & Asosiasi Dietisien Indonesia (2004). Penuntun diet. Jakarta: PT Gramedia Pusat Utama.

Kemenkes RI. (2007). Modul dasar penyuluhan kesehatan masyarakat indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pusat Utama.

Sugiyono. (2010). Statistik untuk penelitian. Bandung: Alvabela.

Suara.com. (2015). Jumlah penderita diabetesmellitus Indonesia terbanyak ke-5 didunia. Dikutip tanggal 15 Maret 2016.

Darihttp://www.suara.com/health/2015/04/25/200000/jumlah-penderita-diabetes-indonesia-terbanyak-ke-5-di-dunia

Tarwoto,dkk. (2012). Keperawatan medikal bedah gangguan sistem endokrin. Jakarta: Trans Info Media.




DOI: https://doi.org/10.52657/jik.v4i8.1120

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

Web Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats