HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN PERAWATAN DIRI PADA PASIEN DENGAN HEMODIALISA

Erina Ivanka Devi, Dwi Prihatiningsih, Widaryati Widaryati

Abstract


Hemodialisa merupakan sebuah terapi yang dilakukan guna mempertahankan hidup pasien dengan gagal ginjal kronis. Pasien dengan gagal ginjal kronis diharuskan untuk memperhatikan perawatan dirinya. Perawatan diri merupakan upaya aktif yang dilakukan untuk mempertahankan kesehatan dan berespon terhadap aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri dan perawatan diri pada pasien dengan hemodialisa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini melibatkan 56 pasien yang menjalani hemodialisa di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu non probality sampling. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan instrumen General Self Efficacy Scale untuk mengukur efikasi diri dan kuesioner Self-Care of CKD Index untuk mengukur perawatan diri pada pasien dengan hemodialisa. Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini adalah uji kendall tau. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 50% responden memiliki efikasi diri dalam kategori sedang dan sebagian besar responden (87,5%) memiliki perawatan diri yang juga dalam kategori sedang. Hasil uji korelasi menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara efikasi diri dan perawatan diri (p=0.010, r=0.246). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi efikasi diri maka semakin tinggi pula perawatan diri pada pasien dengan hemodialisa.

Keywords


Efikasi diri; Hemodialisa, Perawatan Diri

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52657/jik.v13i1.2269

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

Web Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats