TINGKAT STRESS PADA MAHASISWI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DISMENORHEA

Raodiatul Jumiati, Intan Mutiara Putri, Luluk Khusnul Dwihestie

Abstract


Dismenorhea adalah nyeri pada daerah panggul akibat menstruasi dan produksi zat prostaglandin. Salah satu penyebab dismenorhea adalah stres. Stres merupakan suatu respon fisiologis, psikologis dan perilaku dari manusia yang mencoba untuk mengadaptasi dan mengatur baik tekanan internal dan eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan kejadian dismenorhea pada mahasiswi Program Studi Psikologi di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi Program Studi Psikologi semester 1 yang berjumlah 92 responden. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Cara pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Analisis univariat berupa distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan menggunakan uji statistik kendal tau. Hasil penelitian meunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat stres dengan kejadian dismenorhea p-value = 0,000 dengan koefisian korelasi sebesar 0,665 dengan kategori kuat. Dapat disimpulkan yaitu ada hubungan antara tingkat stress dengan kejadian dismenorhea pada mahasiswi Program Studi Psikologi di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Disarankan agar mahasiswi dapat lebih meningkatkan manajemen stres dengan baik sehingga rileks dan apa yang sedang dikerjakan bisa dengan lebih mudah dan tenang.

Keywords


Dismenorhea, Tingkat stres, Mahasiswi

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52657/jik.v13i1.2273

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

Web Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats