KEMAMPUAN LAYANAN PSIKOEDUKATIF GURU DALAM MENUMBUHKEMBANGKAN LITERASI KEWARGANEGARAAN DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Riska Nur Hidayati, Nurul Fikriah, Fatahillah Fatahillah

Abstract


Disrupsi Pendidikan akibat Revolusi Industri 4.0. telah menuntut Guru sebagai sosok utama dalam Kegiatan Belajar Mengajar untuk selalu senantiasa memberikan layanan Pembelajaran yang mampu memberikan ruang Literasi Kewarganegaraan Multiliteracy pedagogical planning yang mengarahkan pada pembentukkan Kompetensi berpikir kritis, kreatif, komunikatif dan inovatif, dari berbagai aspek terutama kondisi psikologis yang menuntut sentuhan psikis dari Guru, dikarenakan banyak sekali gangguan mentalitas pada peserta didik akibat perubahan massif dan cepat. pertanyaan disini bagaimana gambaran pelaksanaan layanan psikoedukatif yang dilakukan seorang Guru di sekolah? Apakah Layanan yang telah dilaksanakan telah mampu menjawab tantangan di Era Revolusi Industri 4.0 ataukah belum?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualititatif dengan mengupas situasi Kondisi Layanan Psikoedukatif yang dilakukan Guru melalui Tradisi Fenomenologi dan analisis Domain serta analisis tema kultural. Hasil Penelitian menunjukkan 1) Layanan Pendidikan di sekolah secara umum belum mampu menyentuh sisi psikis siswa, sehingga ruang Literasi Kewarganegaraan yang terbangun baru sebatas aspek kognitif, dikarenakan keterbatasan kemampuan psiko-pedagogis Guru dalam pembelajaran, 2) Layanan Psikoedukatif yang teramati belum mampu memberikan kemampuan sesuai dengan tantangan di Era Revolusi Industri 4.0. disebabkan kondisi psikologis Guru dalam menghadapi Disrupsi berbeda-beda.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.