MENCEGAH RISIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) MELALUI EDUKASI TENTANG MAKANAN/MINUMAN BERISIKO PADA MASYARAKAT DI UPT PUSKESMAS PRINGSEWU KABUPATEN PRINGSEWU

Nur Fadhilah

Abstract


Pendahuluan : Meningkatnya Penyakit Tidak Menular (PTM) tidak saja berdampak pada meningkatnya morbiditas, mortalitas, dan disabilitas di kalangan masyarakat, melainkan juga berdampak pada meningkatnya beban ekonomi. PTM berakibat pada 63% atau 57 juta kematian di seluruh dunia setiap tahun. Data terkini menunjukkan bahwa sekitar 60 persen kematian pada kelompok usia dewasa disebabkan PTM, seperti : penyakit jantung, stroke, kanker, diabetes melitus dan penyakit saluran pernafasan. Kompleksitas penyebab masalah PTM  yaitu faktor usia, penyakit metabolic, faktor gaya hidup yang tidak sehat, seperti makan tidak seimbang dan aktivitas rendah akan meningkat faktor risikonya terhadap PTM.  Tujuan Kegiatan: Membangkitkan komitmen masyarakat dalam membatasi konsumsi  makanan/minuman berisiko PTM. Metode: ceramah, diskusi, Tanya jawab,  Media: : Leafllet, alat peraga (by Riskesdas 2018). Strategi Pelaksanaan: meliputi persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil : kegiatan telah dilakukan di beberapa posbindu yang berada di wilayah kerja puskesmas pringsewu dengan melibatkan peran serta aktif kader, antusia dari peserta menimbulkan komitmen untuk merusaha mengurangi konsumsi makanan yang berisiko terhadap PTM. Saran : Puskesmas dan kader dapat menjadikan  edukasi sebagai program wajib dalam pelaksanaan posbindu.

Kata Kunci :  Edukasi,  Penyakit Tidak Menular, Makanan/minuman berisiko


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v4i1.1394

Refbacks

  • There are currently no refbacks.